Dan ketika kami memutuskan untuk
saling mengerti,
kami biarkan kedua hati kami bicara,
tentang impian-impian kami,
hasrat dan juga kerinduan
Kemudian kami menjadi takjub,
karena kami ternyata berbeda sekaligus serasi.
Maka kami pun berjanji
untuk menyatukan kedua hati kami dalam suatu bahtera.
Agar segala impian dapat kami wujudkan berdua
Karena perbedaan kami bukanlah kendala,
selagi kami masih memakai bahasa yang sama
dan bahasa itu bernama…
Cinta
(Kahlil Gibran)
ingin hidup bersama untuk selamanya